Jogjavanesia Craft shop, menjadi satu jalan keluar dimana pemasaran sering menjadi kendala produsen kerajinan untuk menjual produk mereka. Hal ini menggugah beberapa pihak untuk mencari jalan keluar bagaimana produk tersebut dapat dipasarkan dan laku untuk di jual.
Salah satunya yakni pihak pemerintah yang mencoba mengembangkan konsep One stop Shopping yakni membeli beberapa jenis produk dalam satu lokasi saja. Dan hal ini ternyata membuahkan hasil, dan para pengunjung merasa efektif dalam berbelanja kerajinan. Dengan Konsep tersebut pihak pemerintah membangun satu tempat dimana dapat menampung beberapa jenis produksi kerajinan sekaligus.
Artikel Terkait : Tamansari, Taman Pemandian yang Indah mempesona
jogjavanesia craft shopDibeberapa kota konsep demikian sudah diterapkan antara lain di kota Yogyakarta dengan Pasar Beringharjo dan Malioboro serta pasar seni gabusan di Bantul. Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Kulon progo mencoba menerapkan konsep tersebut dengan dipelopori oleh pengrajin bernama susmirah
Maka didirikan Jogja java Indonesia Craft shop ( Jogjavanesia craft shop) dan diresmikan oleh Bp. Bupati Kulon Progo saat itu yakni Bp. H. Toyo S Dipo bersama mantan menkokesra Bp. Prof Dr. Hayono Suyono pada tanggal 9 Agustus 2008 . Tempat ini dibangun di dusun Ngelo, Desa salamrejo, kecamatan sentolo, kabupaten Kulon Progo atu di pinggir Jalan Yogya wates km. 17
Bahan baku kerajinan sangat beragam namun semuanya merupakan serat alami timbuhan antara lain dari enceng gondok, daun padan,pelepah pisang, tempurung dan lain sebagainya yang rata rata merupakan yang bahan ramah lingkungan. Dari bahan bahan baku tersebut dapat dihasilkan aneka produk yakni antara lain Kap lampu, alas meja, keset ataupun aneka hiasan rumah tangga lainnya.
Tempat ini (Jojavanesia craft shop) terdiri dari 3 lantai yang kesemuanya jogjavanesia craft shopsebagai media promosi semua barang barang yang dihasilkan oleh para pengrajin di daerah Kulon progo ini. Barang yang di tawarkan di tempat ini merupakan kualitas ekspor. Harganya pun sangat variatif dan kompetitif.
Untuk para pengunjung Jogjavanesia secara berombongan tersedia fasilitas pendukung yakni wisma gebang yang tidak jauh dari tempat tersebut. Selama ini Wisma Gebang sering digunakan apabila ada studi banding dari perwakilan beberapa instansi pemerintah dari luar DIY. Satu hal lagi apabila anda berkunjung ke tempat ini anda akan merasakan makanan ringan berupa emping dengan kadar kolestrol rendah yakni emping yang terbuat dari bahan baku garut yang telah terbukti uji klinisnya. Pengunjung ke tempat tidak di bebani dengan biaya masuk.
Baca Juga : Sewa Hiace Jogja dan Paket Wisata Jogja Terbaik
Incoming search terms:
- pasar seni gabusan
- jogjavanesia craft
- tempat belanja murah di malioboro
- pengrajin lampu
- seni kriya craft di negara korea
- kerajinan shop di jogja
- pusat oleh oleh kerajinan craft
- objek wisata belanja makanan bernama java di jogja
- objek wisata belanja makanan bernam java di jogja
- perajin wooden craft di jogja